Banjir Bandang dan Tanah Longsor Melanda Sulawesi Selatan

Technews Dalam beberapa hari terakhir, lima kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dilanda musibah banjir dan longsor yang mengakibatkan kerugian besar baik dari segi materi maupun korban jiwa. Banjir Bandang dan Tanah Longsor Sulawesi Selatan ini menimbulkan duka mendalam di tengah masyarakat Sulsel. Pj Gubernur Bahtiar, yang saat ini bertanggung jawab atas pemerintahan provinsi, menyampaikan rasa prihatin dan kesedihannya atas kejadian tragis ini. Musibah alam ini menuntut solidaritas dan upaya bersama dalam penanganan dan pemulihan kondisi darurat di daerah terdampak.

Korban Jiwa dan Kerusakan Infrastruktur

Banjir bandang dan tanah longsor melanda lima kabupaten di Sulawesi Selatan pada Jumat dini hari, 3 Mei 2024. Kejadian tersebut terjadi di Kabupaten Luwu, Enrekang, Sidrap, Wajo, dan Sinjai. Di tengah malam yang sunyi, derasnya air dan longsor tanah menghantam pemukiman warga, menyebabkan kerugian yang cukup besar.

Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Mengucapkan Duka

Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin, saat menghadiri peringatan Hari Jadi Luwu Timur, menyampaikan ucapan duka cita atas peristiwa tragis ini sebelum memberikan sambutannya. Bahtiar meminta doa dari seluruh hadirin untuk warga yang terdampak di lima kabupaten tersebut.